Jumat, 09 Januari 2015

Motivasi Dan Manajemen Diri Mampu Memberikan Dorongan Dalam Belajar




Motivasi Dan Manajemen Diri Mampu Memberikan Dorongan Dalam Belajar
Motivasi

Motivasi

Motivasi belajar yang tinggi sangat kita butuhkan dalam menghadapi setiap tugas sebagai pelajar. Motivasi belajar sangat berpengaruh pada tingkat keberhasilan. Beberapa ahli menggali informasi Les Private yang terkait dengan motivasi, diantaranya :
  1. Amir Daim Indrakusuma (1971) ia menyatakan bahwa motivasi merupakan kekuatan atau tenaga yang dapat memberikan dorongan pada kegiatan yang dikehendaki dengan asas dan tujuan yang hendak dicapai.
  2. Wahgo Sumijo (1984) menyatakan bahwa motivasi adalah dorongan kerja yang timbul pada diri seseorang untuk berprestasi dalam mencapai tujuan.


Dari kedua pendapat tersebut, motivasi dapat dibedakan menjadi 2 macam, yaitu :

1. Motivasi Instrinsik

    adalah bentuk dorongan belajar Les Private yang datangnya dari dalam diri seseorang dan tidak perlu ada rangsangan dari luar. Misalnya, keinginan seorang anak untuk mengetahui kenapa Bumi itu Bulat secara lengkap. Motivasi instrinsik pada umumnya Les Privat terkait dengan adanya bakat dan faktor intelegensi dalam diri siswa. Anak yang berbakat dibidang matematika, akan mempunyai dorongan yang tinggi untuk mempelajari ilmu tersebut lebih dalamtanpa perlu di motivasi oleh orang lain. Demikian juga anak yang tidak berbakat dalam bidang pelajaran maka motivasi untuk mempelajarinya cenderung rendah, ia mengalami kesulitan untuk mempelajarinya. Meski dorongan ini berasal dari dalam diri anak sendiri tetapi setiap anak memiliki kualitas dorongan yang berbeda. Setiap anak dilahirkan dengan bakat dan intelegensi yang berbeda.

2. Motivasi Ekstrinsik

   adalah dorongan belajar yang datangnya dari luar diri seseorang. Misal, anak belajar dengan tekun karena hadiah yang di janjikan oleh orang tuanya. Motivasi ekstrinsik adalah bentuk dorongan belajar  untuk prestasi yang diberikan oleh orang lain. Contohnya seperti semangat, pujian dan nasihat guru, orang tua, saudara dan orang yang dicintai. 

Manajemen Diri (Self Management)

Motivasi Dan Manajemen Diri Mampu Memberikan Dorongan Dalam Belajar
Self Management
Selain motivasi, suksesnya seseorang bergantung pada sejauh mana individu mampu mengelola dirinya secara efektif. Semakin kokoh dan tertib program self management-nya, maka akan semakin besar kesuksesannya. Dan sebaliknya, semakin buruk self management-nya, mustahil dapat memperoleh hasil yang gemilang.

Secara definisi, manajemen berarti penggunaan  (pengerahan) sumber daya secara efektif untuk mencapai sasaran (Kamus Besar Bahasa Indonesia, Depdiknas, 2001). Manajemen diri adalah menggerakkan seluruh potensi diri untuk dapat mewujudkan cita-cita dan tujuan hidup secara optimal Les Private.

Penelitian membuktikan bahwa siswa yang giat mengatur diri, mengontrol atau mengendalikan diri secara ketat, ternyata :

1. Mayoritas berhasil secara memuaskan
2. Dapat mengurangi sikap ketergantungan
3. Mampu mengendalikan lingkungannya.


a. Membuat perencanaan diri, meliputi :
  • Visi (cita-cita), dan
  • Misi (Langkah-langkah yang konkret untuk meraih cita-cita tersebut).

b. Mengorganisasikan diri, meliputi :
  • Mengenali potensi-potensi diri (self understanding)
  • Mengarahkan diri pada kegiatan pengembanagn diri, bakat, dan minat (self directing)
  • Bekerja keras dalam belajar dan menekuni kegiatan pengembangan diri (self defelopment)

c. Mengevaluasi diri, meliputi :
  • Mengukur pencapaian hasil tahap demi tahap
  • Menata ulang untuk keberhasilan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar