Rabu, 10 Desember 2014

Penjelasan Tentang Jarak Dan Perpindahan

Jarak

Jarak
adalah angka yang menunjukkan seberapa jauh suatu benda berubah posisi melalui suatu lintasan tertentu. Dalam fisika atau dalam pengertian sehari-hari, jarak dapat berupa estimasi jarak fisik dari dua buah posisi berdasarkan kriteria tertentu (misalnya jarak tempuh antara Jakarta-Bandung). Dalam bidang matematika, jarak haruslah memenuhi kriteria tertentu.

Berbeda dengan koordinat posisi, jarak tidak mungkin bernilai negatif. Jarak merupakan Besaran Skalar, sedangkan perpindahan merupakan Besaran Vektor. Jarak yang ditempuh oleh kendaraan (biasanya ditunjukkan dalam Odometer), orang, atau obyek, haruslah dibedakan dengan jarak antara titik satu dengan lainnya.

Perpindahan
Perpindahan adalah perubahan posisi suatu benda.  Perpindahan merupakan besaran vektor, besaran fisika yang mempunyai besar dan arah. Arah perpindahan dapat dinyatakan dengan arah Mata Angin (utara, timur, selatan, barat dll) atau menggunakan kata ke kiri, ke kanan, ke atas atau ke bawah.

Sumbu Koordinat X dan Y


Penjelasan Tentang Jarak Dan Perpindahan
Sumbu Koordinat
Untuk menyatakan kerangka acuan. Kita akan selalu dapat menempatkan titik asal O, dan arah sumbu dan y. Benda-benda yang diletakkan di kanan titik asal (O) pada sumbu memiliki koordinat yang biasanya positif, dan titik-titik di sebelah kiri O memiliki Kordinat Negatif. Posisi sepanjang sumbu biasanya dianggap positif jika berada di atas O, dan negatif jika di bawah O, walaupun peraturan yang menyatakan sebaliknya juga dapat digunakan jika lebih memudahkan. Semua titik pada bidang dapat dispesifikasikan dengan memberinya koordinat dan y.



Contoh :
 ada seorang pejalan kaki bergerak ke utara sejauh 3 km, kemudian berbelok ke timur sejauh 4 km, lalu berhenti. Berapa jarak yang ditempuh pejalan kaki tersebut? Berapa pula perpindahannya?
Penjelasan Tentang Jarak Dan Perpindahan
Contoh Soal
Jarak yang ditempuh pejalan kaki tersebut berarti keseluruhan lintasan yang ditempuh yaitu 3 km + 4 km = 7 km, sedangkan perpindahannya sepanjang garis putus-putus pada Gambar 10.4c, yaitu dengan menggunakan aturan Pytagoras maka diperoleh sebesar 5 km.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar